Setiap kegiatan pembangunan mempunyai dampak terhadap lingkungan. Lingkungan mencakup lingkungan alam dan lingkungan sosial budaya. Demikian juga menggunakan pembangunan pariwisata yg sifatnya multiplier effect.Dampak Kegiatan Pariwisata Terhadap
Menjadi media interaksi, pariwisata serta perkembangannya bisa menyebabkan berbagai akibat terhadap rakyat juga perorangan di aneka macam bidang kehidupan, baik ekonomi, sosial budaya, sikap dan jati diri serta terhadap alam tempat mereka hidup.dampak tersebut bisa bersifat positif maupun negatif tergantung pada jenis, sifat serta kualitas korelasi atau interaksinya. Penelitian ini berusaha buat menelaah dampak aktivitas pariwisata terhadap lingkungan sosial budaya di rakyat pada sekitar objek wisata Guci.Dampak Kegiatan Pariwisata Terhadap
dari data dan fakta yg terhimpun, bisa diketahui bahwa kegiatan pariwisata memberikan akibat yg cukup signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan sosial budaya warga setempat, antara lain terhadap cara hidup yg meliputi cara mereka hayati, bekerja, bermain dan berinteraksi satu sama lain, pariwisata memberikan kesempatan berusaha dan lapangan kerja baru.Dampak Kegiatan Pariwisata Terhadap
tetapi juga mengakibatkan terjadinya perpindahan lapangan kerja dari pertanian ke nonpertanian. ke 2: budaya, yg termasuk pada dalamnya sistem nilai, istiadat dan agama. pada aspek ini pariwisata menyebabkan dilestarikannya berbagai kesenian tradisional serta peninggalan sejarah. pada samping itu, pariwisata mengakibatkan pengaruh di pergeseran nilai- nilai yang dianut warga yg didukung sang masuknya teknologi berita serta telekomunikasi ke wilayah wisata yang nota bene berada di lingkungan perdesaan.Dampak Kegiatan Pariwisata Terhadap
Hal ini berpengaruh terhadap pergeseran pola perilaku serta ketaatan-ketaatan terhadap ajaran agama. Ketiga: komunitas, mencakup struktur penduduk, kohesi sosial, stabilitas warga , estetika serta wahana dan prasarana yg diakui sebagai fasilitas awam. dalam hal ini pariwisata menyebabkan meningkatnya jumlah kalangan berpendidikan, terpeliharanya keamanan serta keindahan lingkungan, terbangunnya wahana serta prasarana awam dan meningkatnya harga-harga pada lingkungan objek wisata.
supaya dampak yang muncul tadi tidak bersifat destruktif, maka pengelolaan dan pengembangan pariwisata harus diarahkan untuk mencapai keseimbangan antara aneka macam subsistem yang mendukung pariwisata. Pene litian ini merupakan penelitian hukum sosiologis atau realitas yang meneliti data utama dan didukung dengan data sekunder yang memakai metode naratif-analitis untuk mendapatkan konklusi berasal permasalahan yang ada.
Related Article :